PELAJARANCG, Jakarta: Setiap tahunnya di tanggal 1 Juni selalu diperingati sebagai Hari Lahirnya Pancasila.
Hari bersejarah tersebut sangat berkaitan erat dengan peristiwa pencetusan untuk pertama kalinya Pancasila sebagai dasar Negara. Hal tersebut selalu diperingati setiap tahun agar masyarakat termasuk pelajar di Indonesia memahami sejarah bangsa dan bagaimana Pancasila sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan negara.
Pelajari: MAKNA KEBANGKITAN NASIONAL TAHUN 1980 BAGI BANGSA INDONESIA
Inilah yang menjadi latar belakang mengapa Bangsa Indonesia menyelenggarakan dua peringatan terkait Pancasila dalam satu tahun yakni pada 1 Juni sebagai hari kelahirannya dan 1 Oktober yang ditetapkan sebagai hari kesaktiannya.
Lalu mengapa Pancasila Lahir? Dikutip dari Buku Siswa PPKN Bab 1 Kelas 7 SMP/MI dengan materi Pembelajaran Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara, Lahirnya pancasila dilatarbelakangi oleh pemberian janji oleh Perdana Menteri Jepang yaitu Kuniaki Koiso, sebagai salah satu realisasi janji tersebut, dibentuklah Badan Penyelidikan Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yaitu pada tanggal 1 Maret 1945 dan barulah diresmikan pada tanggal 29 April 1945. BPUPKI diketuai oleh Dr.K.R.T. Radjiman Widyoningrat.
BPUPKI mengadakan sidang sebanyak 2 kali, sidang pertama dilaksanakan pada tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945 yang membahas tentang dasar negara, ada 3 tokoh yang mengemukakan pendapatnya, yaitu:
Rumusan yang dikemukakan oleh Soekarno disebut dengan Pancasila, inilah awal terbentuknya Pancasila dan pada tanggal tersebut diperingati sebagai hari lahir Pancasila.
Rumusan yang dikemukakan oleh Soekarno ada 5 yaitu:
Pada tanggal 7 Agustus BPUPKI dibubarkan dan digantikan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Pada sidang 1 PPKI, Muhammad Hatta mengusulkan adanya perubahan pada isi teks sila 1 pada Pancasila dalam piagam Jakarta, yang semula "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya" menjadi "Ketuhanan Yang Maha Esa", Sehingga Pancasila menjadi:
Pelajari: ISI TEKS NASKAH PANCASILA DAN MAKNANYA
Maka alasan di balik lahirnya Rumusan tersebut memiliki makna penting bahwa Pancasila adalah dasar negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selain itu, ada beberapa makna juga terkait peringatan pancasila ini. Ada dua alasan peringatan Pancasila di Indonesia.
Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni memiliki sejarah awal pembentukan ideologi negara oleh BPUPKI pada tahun 1945. Pada masa pemerintahan Presiden Jokowi, ketetapan hari besar itu atas berdasar pada penyelidikan yang mendalam atas naskah otentik risalah sidang "Badan Oentoek Menyelidiki Oesaha-oesaha Persiapan Kemerdekaan" yang mencatat bahwa pada 1 Juni 1945, Ir Soekarno yang mencetuskan untuk pertama kalinya Pancasila sebagai dasar Negara. lsi pidato tersebut kemudian dijadikan bahan dasar oleh Panitia kecil yang diketuai oleh Ir. Soekarno yang hasilnya dikenal sebagai Piagam Jakarta 22 Juni 1945. Kemudian hasil panitia kecil dibahas dalam sidang PPKI dan ditetapkan dalam pembukaan UUD 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945. Sedangkan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2020 diperingati karena ideologi Pancasila kembali dikuatkan oleh pemerintah pasca peristiwa G30S. Meski sama-sama berhubungan dengan Pancasila namun dua hari tersebut memiliki makna yang berbeda.
Hari Lahirnya Pancasila sendiri dapat dikatakan sebagai upaya juga komitmen pemerintah untuk memperkuat Nilai-nilai Pancasila dengan mengarusutamakan Pancasila sebagai panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Salah satu cara pemerintah saat ini supaya membuat bangsa ini bersatu, dan menjadi motivasi untuk berbagi, sekaligus memberikan semangat bagi putra-putri bangsa ini untuk leluasa menikmati kehidupan yang sejahtera, yang menjadi basis munculnya prestasi yang sebaik-baiknya di Indonesia adalah peringatan Hari Lahirnya Pancasila.
Peringatan Hari Lahirnya Pancasila tersebut dapat dijadikan sebagai kebangkitan bersama bagi kita semua untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme yang cenderung mulai luntur.
Nilai-nilai itulah yang kemudian kita maknai sebagai semangat kebangkitan bersama untuk membangun kembali jati diri bangsa, mengingat Pancasila adalah dasar Negara dan menjadi sumber hukum yang mengatur masyarakat Indonesia dalam menghadapi peradaban baru pasca pandemi covid-19.
Pelajari: MAKNA PERINGATAN HARI LAHIR PANCASILA
Hal ini sebagaimana tertuang dalam tema peringatan hari lahri pancasila tahun 2022, yakni 'Bangkit Bersama Membangun Peradaban Dunia'.
Sebagai bentuk dukungan kurikulum pelajarancg.blogspot.com, mari jadikan 1 Juni tahun ini dengan menegaskan kembali komitmen hari ini supaya Kebangkitan nasional pasca Pandemi, menghidupkan kembali semangat kebersamaan dan gotong royong seperti saat peristiwa Lahirnya Pancasila. Semoga ini bukan cuma diperingati di berbagai institusi negara namun juga menumbuhkan semangat tersebut.
Pelajari: PELAJARAN PKN: WAWASAN NUSANTARA DALAM KONTEKS NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
Diperingati pada 1 Juni 2022, pukul 08.00 WIB, secara terpusat dalam upacara bendera, semoga ini bukan hanya seremonial semata namun lebih kepada bagaimana kita bersama bangkit untuk Membangun Peradaban Dunia yang baru setelah Pandemi.
Hari bersejarah tersebut sangat berkaitan erat dengan peristiwa pencetusan untuk pertama kalinya Pancasila sebagai dasar Negara. Hal tersebut selalu diperingati setiap tahun agar masyarakat termasuk pelajar di Indonesia memahami sejarah bangsa dan bagaimana Pancasila sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan negara.
Pelajari: MAKNA KEBANGKITAN NASIONAL TAHUN 1980 BAGI BANGSA INDONESIA
Inilah yang menjadi latar belakang mengapa Bangsa Indonesia menyelenggarakan dua peringatan terkait Pancasila dalam satu tahun yakni pada 1 Juni sebagai hari kelahirannya dan 1 Oktober yang ditetapkan sebagai hari kesaktiannya.
Lalu mengapa Pancasila Lahir? Dikutip dari Buku Siswa PPKN Bab 1 Kelas 7 SMP/MI dengan materi Pembelajaran Perumusan dan Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara, Lahirnya pancasila dilatarbelakangi oleh pemberian janji oleh Perdana Menteri Jepang yaitu Kuniaki Koiso, sebagai salah satu realisasi janji tersebut, dibentuklah Badan Penyelidikan Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), yaitu pada tanggal 1 Maret 1945 dan barulah diresmikan pada tanggal 29 April 1945. BPUPKI diketuai oleh Dr.K.R.T. Radjiman Widyoningrat.
BPUPKI mengadakan sidang sebanyak 2 kali, sidang pertama dilaksanakan pada tanggal 29 Mei - 1 Juni 1945 yang membahas tentang dasar negara, ada 3 tokoh yang mengemukakan pendapatnya, yaitu:
- Mr. Muh. Yamin, pada tgl 29 Mei 1945
- Mr. Soepomo, pada tgl 31 Mei 1945
- Ir. Soekarno, pada tgl 1 Juni 1945
Rumusan yang dikemukakan oleh Soekarno disebut dengan Pancasila, inilah awal terbentuknya Pancasila dan pada tanggal tersebut diperingati sebagai hari lahir Pancasila.
Rumusan yang dikemukakan oleh Soekarno ada 5 yaitu:
- Kebangsaan Indonesia
- Internasionalisme atau peri kemanusiaan
- Mufakat atau demokrasi
- Kesejahteraan Sosial
- Ketuhanan yang Maha Esa
Pada tanggal 7 Agustus BPUPKI dibubarkan dan digantikan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Pada sidang 1 PPKI, Muhammad Hatta mengusulkan adanya perubahan pada isi teks sila 1 pada Pancasila dalam piagam Jakarta, yang semula "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya" menjadi "Ketuhanan Yang Maha Esa", Sehingga Pancasila menjadi:
- Ketuhanan Yang Maha Esa
- Kemanusiaan yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
- Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pelajari: ISI TEKS NASKAH PANCASILA DAN MAKNANYA
Maka alasan di balik lahirnya Rumusan tersebut memiliki makna penting bahwa Pancasila adalah dasar negara Kesatuan Republik Indonesia.
Selain itu, ada beberapa makna juga terkait peringatan pancasila ini. Ada dua alasan peringatan Pancasila di Indonesia.
Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni memiliki sejarah awal pembentukan ideologi negara oleh BPUPKI pada tahun 1945. Pada masa pemerintahan Presiden Jokowi, ketetapan hari besar itu atas berdasar pada penyelidikan yang mendalam atas naskah otentik risalah sidang "Badan Oentoek Menyelidiki Oesaha-oesaha Persiapan Kemerdekaan" yang mencatat bahwa pada 1 Juni 1945, Ir Soekarno yang mencetuskan untuk pertama kalinya Pancasila sebagai dasar Negara. lsi pidato tersebut kemudian dijadikan bahan dasar oleh Panitia kecil yang diketuai oleh Ir. Soekarno yang hasilnya dikenal sebagai Piagam Jakarta 22 Juni 1945. Kemudian hasil panitia kecil dibahas dalam sidang PPKI dan ditetapkan dalam pembukaan UUD 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945. Sedangkan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober 2020 diperingati karena ideologi Pancasila kembali dikuatkan oleh pemerintah pasca peristiwa G30S. Meski sama-sama berhubungan dengan Pancasila namun dua hari tersebut memiliki makna yang berbeda.
Hari Lahirnya Pancasila sendiri dapat dikatakan sebagai upaya juga komitmen pemerintah untuk memperkuat Nilai-nilai Pancasila dengan mengarusutamakan Pancasila sebagai panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Salah satu cara pemerintah saat ini supaya membuat bangsa ini bersatu, dan menjadi motivasi untuk berbagi, sekaligus memberikan semangat bagi putra-putri bangsa ini untuk leluasa menikmati kehidupan yang sejahtera, yang menjadi basis munculnya prestasi yang sebaik-baiknya di Indonesia adalah peringatan Hari Lahirnya Pancasila.
Peringatan Hari Lahirnya Pancasila tersebut dapat dijadikan sebagai kebangkitan bersama bagi kita semua untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme yang cenderung mulai luntur.
Nilai-nilai itulah yang kemudian kita maknai sebagai semangat kebangkitan bersama untuk membangun kembali jati diri bangsa, mengingat Pancasila adalah dasar Negara dan menjadi sumber hukum yang mengatur masyarakat Indonesia dalam menghadapi peradaban baru pasca pandemi covid-19.
Pelajari: MAKNA PERINGATAN HARI LAHIR PANCASILA
Hal ini sebagaimana tertuang dalam tema peringatan hari lahri pancasila tahun 2022, yakni 'Bangkit Bersama Membangun Peradaban Dunia'.
Sebagai bentuk dukungan kurikulum pelajarancg.blogspot.com, mari jadikan 1 Juni tahun ini dengan menegaskan kembali komitmen hari ini supaya Kebangkitan nasional pasca Pandemi, menghidupkan kembali semangat kebersamaan dan gotong royong seperti saat peristiwa Lahirnya Pancasila. Semoga ini bukan cuma diperingati di berbagai institusi negara namun juga menumbuhkan semangat tersebut.
Pelajari: PELAJARAN PKN: WAWASAN NUSANTARA DALAM KONTEKS NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
Diperingati pada 1 Juni 2022, pukul 08.00 WIB, secara terpusat dalam upacara bendera, semoga ini bukan hanya seremonial semata namun lebih kepada bagaimana kita bersama bangkit untuk Membangun Peradaban Dunia yang baru setelah Pandemi.
Post a Comment for "LAHIRNYA PANCASILA, PELAJARI SEJARAH DAN MAKNANYA"