Pelajarancg: Menurut seorang ahli, yaitu Keraf (1995:14) dalam bukunya, ia mengemukakan bahwa persuasif merupakan suatu wacana penyimpangan dari argumentasi dan khusus berusaha memengaruhi orang lain atau pembaca agar melakukan sesuatu bagi orang yang melakukan persuasif, walaupun yang dipersuasi sebenarnya tidak terlalu percaya dengan apa yang dikatakan itu. Artinya, Persuasi lebih condong memanfaatkan atau menggunakan aspek-aspek psikologis dengan tujuan mempengaruhi harapan dan kepercayaan orang lain. Oleh karena dalam tulisan tiap paragraf umumnya berisi teks ajakan.
Pelajari: CARA MEMBUAT PIDATO PERSUASIF
Secara singkat, Wiyanto, (2004: 68) mengemukakan bahwa Paragraf persuasif merupakan kelanjutan atau pengembangan argumentasi. Persuasif mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan, bukti atau contoh untuk meyakinkan pembaca kemudian diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran kepada pembaca.
Senada dengan Hartati, Albert (dalam Tarigan 1982:108-109) tulisan persuasif adalah tulisan yang merebut perhatian pembaca, yang dapat menarik minat, dan yang dapat meyakinkan mereka bahwa pengalaman membaca merupakan suatu hal yang amat penting.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian paragraf persuasif adalah paragraf yang bersifat membujuk, mempengaruhi para pembaca agar melakukan sesuatu yang diinginkan pengarang atau penulisnya. Tulisan atau karangan persuasif biasanya menggunakan kalimat-kalimat yang sifatnya mengajak atau mempengaruhi pembaca agar bersikap atau melakukan sesuatu.
Karangan persuasi juga merupakan karangan yang bertujuan untuk membujuk, mengajak dan memengaruhi pembaca dengan pendekatan psikologis sehingga pembaca tertarik dan berminat serta mau melakukan apa yang diinginkan oleh penulis. Dalam karangan persuasi mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan yang logis, bukti atau fakta sebagai penunjang untuk meyakinkan pembaca. Selanjutnya, diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran dengan menitikberatkan pada emosi atau perasaan pembaca.
Pelajari: 3 CONTOH PIDATO PERPISAHAN
Pelajari: PENGERTIAN PIDATO DAN JENIS PIDATO
Pelajari: RANGKUMAN MATERI BINDO KELAS 9 SMP - TEKS PIDATO PERSUASIF
Paragraf persuasif merupakan kelanjutan atau pengembangan argumentasi. Persuasif mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan, bukti atau contoh untuk meyakinkan pembaca kemudian diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran kepada pembaca.
Setelah mempelajari langkah-langkahnya. Tentu akan memudahkan kita dalam pahami soal Bahasa Indonesia (Bindo) ini, Semoga dengan pembahasan ini, sahabat mampu mendefinisikan sebagaimana artikel Pelajarancg: Menurut seorang ahli, yaitu Keraf (1995:14) dalam bukunya, ia mengemukakan bahwa persuasif merupakan suatu wacana penyimpangan dari argumentasi dan khusus berusaha memengaruhi orang lain atau pembaca agar melakukan sesuatu bagi orang yang melakukan persuasif, walaupun yang dipersuasi sebenarnya tidak terlalu percaya dengan apa yang dikatakan itu. Artinya, Persuasi lebih condong memanfaatkan atau menggunakan aspek-aspek psikologis dengan tujuan mempengaruhi harapan dan kepercayaan orang lain. Oleh karena dalam tulisan tiap paragraf umumnya berisi teks ajakan. Jadi ini mendefinisikan bahwa pidato persuasif merupakan pidato yang menarik, mempengaruhi, serta mengajak para pendengar ataupun pembaca.
Pelajari: CARA MEMBUAT PIDATO PERSUASIF
Secara singkat, Wiyanto, (2004: 68) mengemukakan bahwa Paragraf persuasif merupakan kelanjutan atau pengembangan argumentasi. Persuasif mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan, bukti atau contoh untuk meyakinkan pembaca kemudian diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran kepada pembaca.
Senada dengan Hartati, Albert (dalam Tarigan 1982:108-109) tulisan persuasif adalah tulisan yang merebut perhatian pembaca, yang dapat menarik minat, dan yang dapat meyakinkan mereka bahwa pengalaman membaca merupakan suatu hal yang amat penting.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian paragraf persuasif adalah paragraf yang bersifat membujuk, mempengaruhi para pembaca agar melakukan sesuatu yang diinginkan pengarang atau penulisnya. Tulisan atau karangan persuasif biasanya menggunakan kalimat-kalimat yang sifatnya mengajak atau mempengaruhi pembaca agar bersikap atau melakukan sesuatu.
Karangan persuasi juga merupakan karangan yang bertujuan untuk membujuk, mengajak dan memengaruhi pembaca dengan pendekatan psikologis sehingga pembaca tertarik dan berminat serta mau melakukan apa yang diinginkan oleh penulis. Dalam karangan persuasi mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan yang logis, bukti atau fakta sebagai penunjang untuk meyakinkan pembaca. Selanjutnya, diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran dengan menitikberatkan pada emosi atau perasaan pembaca.
Pelajari: 3 CONTOH PIDATO PERPISAHAN
BACA & PELAJARI LANGKAH-LANGKAH DALAM MEMBUAT NASKAH PIDATO PARAGRAF PERSUASIF
Langkah 1. Buat Teks Pembukaan
Pembukaan teks dalam membuat naskah pidato harus terdiri atas 3 bagian, yaitu salam pembuka, ucapan penghormatan, dan juga ucapan syukur.- Salam pembuka. Assalamu’alaikum wr. wb. Salam sejahtera bagi kita semua warga belajar Kurikulum Pelajarancg.
- Ucapan Penghormatan. Ucapan penghormatan dalam sebuah pidato biasanya dilakukan dengan menyebutkan orang yang dianggap lebih tinggi jabatannya terlebih dahulu dan kemudian seterusnya sampai berada pada jabatan paling bawah. Sebagai Contoh: Yang saya hormati Ibu Kepala Sekolah Kurikulum Pelajarancg. Yang saya hormati Ibu dan Bapak Guru. Yang saya hormati para tamu undangan. Yang berbahagia teman-teman seangkatan kelas 9 SMP Kurikulum Pelajarancg. Juga adik-adik kelas yang saya banggakan. Tetapi jika misalkan banyak jabatan dalam Sekolah atau sebuah perusahaan seperti bagian administrasi dan yang lainnya itu tidak perlu disebutkan. Cukup menyebutkan yang penting saja.
- Ucapan Syukur. Ucapan syukur ini biasanya dibacakan karena rasa syukur sang orator (pembaca naskah pidato) terhadap Tuhan karena dirinya dan juga para tamu bisa diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat berkumpul dan menghadiri acara pidato tersebut. Contoh: Marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena sampai pada detik ini kita masih diberi kesehatan untuk dapat menghadiri dan berkumpul di acara yang berbahagia ini.
Pelajari: PENGERTIAN PIDATO DAN JENIS PIDATO
Langkah 2. Buat Teks Isi
Isi pidato adalah bagian yang penting karena dalam isi ini mengandung inti dari sesuatu yang akan disampaikan dan dibicarakan. Pada bagian isi ini sang orator akan menjelaskan secara detail dan juga jelas mengenai apa yang disampaikannya kepada para pendengar.Langkah 3. Buat Teks Penutup Pidato
Penutup pidato adalah akhir dari sebuah naskah pidato. Dalam mempelajari Pidato yang baik biasanya berisi hal-hal berikut:- kesimpulan secara ringkas dari materi yang dijelaskan.
- permintaan maaf kepada pendengar jika ada salah dalam berkata dan juga menyinggung pembaca, dan;
- salam penutup
RANGKUMAN
Naskah pidato harus terdiri atas 3 bagian, yaitu salam pembuka, ucapan penghormatan, dan juga ucapan syukur.Pelajari: RANGKUMAN MATERI BINDO KELAS 9 SMP - TEKS PIDATO PERSUASIF
Paragraf persuasif merupakan kelanjutan atau pengembangan argumentasi. Persuasif mula-mula memaparkan gagasan dengan alasan, bukti atau contoh untuk meyakinkan pembaca kemudian diikuti dengan ajakan, bujukan, rayuan, imbauan, atau saran kepada pembaca.
Langkah-langkah menyusun pidato persuasif:
- Menentukan tema atau pokok pembicaraan (disesuaikan dengan tujuan pidato).
- Menentukan tujuan pidato.
- Menyusun kerangka pidato.
- Mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan.
- Mengembangkan kerangka pidato menjadi naskah atau teks pidato dengan menggunakan kalimat yang menarik, mengajak. dan mudah dipahami.
Setelah mempelajari langkah-langkahnya. Tentu akan memudahkan kita dalam pahami soal Bahasa Indonesia (Bindo) ini, Semoga dengan pembahasan ini, sahabat mampu mendefinisikan sebagaimana artikel Pelajarancg: Menurut seorang ahli, yaitu Keraf (1995:14) dalam bukunya, ia mengemukakan bahwa persuasif merupakan suatu wacana penyimpangan dari argumentasi dan khusus berusaha memengaruhi orang lain atau pembaca agar melakukan sesuatu bagi orang yang melakukan persuasif, walaupun yang dipersuasi sebenarnya tidak terlalu percaya dengan apa yang dikatakan itu. Artinya, Persuasi lebih condong memanfaatkan atau menggunakan aspek-aspek psikologis dengan tujuan mempengaruhi harapan dan kepercayaan orang lain. Oleh karena dalam tulisan tiap paragraf umumnya berisi teks ajakan. Jadi ini mendefinisikan bahwa pidato persuasif merupakan pidato yang menarik, mempengaruhi, serta mengajak para pendengar ataupun pembaca.
Post a Comment for "PELAJARI LANGKAH-LANGKAH DALAM MEMBUAT NASKAH PIDATO PERSUASIF"