IDUL FITRI 2023: SEMUA YANG PERLU PELAJAR KETAHUI

makna-dan-hikmah-idul-fitri

Pelajarancg.blogspot.com: Festival Muslim tiga hari menandai akhir bulan puasa Ramadhan. Setiap negara memiliki cara mereka sendiri untuk merayakan Idul Fitri, dari menghadiri sholat ied hingga mengunjungi teman dan keluarga. Muslim di seluruh dunia akan merayakan festival Idul Fitri tiga hari akhir pekan ini. Tergantung pada penampakan bulan (hilal), Idul Fitri akan dimulai pada hari Sabtu 22 April dan hari Minggu 23 April 2023.




APAKAH IDUL FITRI ITU?

Idul Fitri berarti "festival berbuka puasa" dan menandai akhir bulan puasa Ramadhan. Umumnya di Indonesia dirayakan selama tiga hari, dan pada pagi hari pertama, umat Islam berkumpul untuk sholat.


Idul Fitri juga diresapi dengan tradisi yang berbeda di berbagai negara. Kebanyakan orang menggunakan tiga hari lebaran untuk kunjungan. Tradisi lain termasuk Eidiyah, uang yang diberikan kepada anak-anak pada Idul Fitri dan mengenakan pakaian baru.


KAPAN IDUL FITRI DIMULAI?

Idulfitri diawali atau dimulai dengan penampakan pertama bulan baru, jadi sebagian besar umat Islam harus menunggu sampai malam sebelum Idul Fitri untuk memverifikasi tanggalnya. Hari mulai bervariasi setiap tahun dan dari satu negara ke negara lain tergantung pada lokasi geografis.

Pelajari:


BAGAIMANA ORANG MERAYAKANNYA?

Idul Fitri secara tradisional dimulai dengan sholat id diikuti dengan khotbah singkat. Di beberapa negara shalat dilakukan di luar, sementara yang lain diselenggarakan di masjid atau aula besar. Setelah sholat, umat Islam mengucapkan selamat Idul Fitri di sekitar mereka. Orang-orang kemudian mengunjungi kerabat, teman, dan kadang-kadang kuburan untuk berdoa bagi orang tua maupun kerabat mereka yang telah meninggal dunia.

Banyak orang memakai pakaian tradisional, memberikan hadiah atau uang kepada anak-anak, dan menyumbang untuk amal. Di beberapa negara, liburan ini dikenal sebagai Idul manis karena beragam manisannya.


BAGAIMANA ORANG BERPAKAIAN UNTUK IDUL FITRI?

Penanda penting lebaran adalah pakaian. Beberapa akan mengenakan pakaian dari budaya mereka, sementara yang lain memilih sesuatu yang baru untuk dipakai.


Tahun ini, pengguna media sosial sudah gencar mempromosikan pakaian Idul Fitri mulai pertengahan Ramadhan. Beberapa bisnis milik Muslim mulai berdagang pakaian Lebaran online di media sosial seperti Facebook, tgwitter, Instagram dll.


APA SALAM YANG UMUM DIUCAPKAN SAAT IDUL FITRI?

Salam paling populer adalah Hari raya Idul Fitri (Lebaran Idul Fitri) atau Idul Fitri (Selamat Idul Fitri). Salam lebaran juga bervariasi tergantung negara dan bahasa. Misalnya, di Indonesia Idul Fitri disebut Lebaran, sehingga orang Indonesia akan mengatakan, "Selamat Lebaran" yang berarti Selamat Idul Fitri. Variasi lain dari Happy Eid adalah "Mutlu Bayramlar" dalam bahasa Turki dan "Barka da Sallah" di Hausa, bahasa Nigeria.


APA MAKNA DAN HIKMAH IDUL FITRI

MAKNA

  • Hari raya Idul Fitri adalah puncak dari pelaksanaan ibadah puasa.
  • Idul Fitri memiliki makna yang berkaitan erat dengan tujuan yang akan dicapai dari kewajiban berpuasa itu sendiri yaitu manusia yang bertaqwa. Kata Id berdasar dari akar kata aada – yauudu yang artinya kembali sedangkan fitri berarti buka puasa untuk makan dan bisa berarti suci. Adapun fitri yang berarti buka puasa berdasarkan akar kata ifthar (sighat mashdar dari aftharo – yufthiru) dan berdasar hadis Rasulullah SAW yang artinya :”Dari Anas bin Malik: Tak sekali pun Nabi Muhammad SAW. Pergi (untuk shalat) pada hari raya Idul Fitri tanpa makan beberapa kurma sebelumnya." Dalam Riwayat lain: "Nabi SAW. Makan kurma dalam jumlah ganjil." (HR Bukhari).


Dengan demikian, makna Idul Fitri berdasarkan uraian di atas adalah hari raya dimana umat Islam untuk kembali berbuka atau makan. Oleh karena itulah salah satu sunah sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri adalah makan atau minum walaupun sedikit. Hal ini untuk menunjukkan bahwa hari raya Idul Fitri 1 syawal itu waktunya berbuka dan haram untuk berpuasa.


Sedangkan kata Fitri yang berarti suci, bersih dari segala dosa, kesalahan, kejelekan, keburukan berdasarkan dari akar kata fathoro-yafthiru dan hadis Rasulullah SAW yang artinya “Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan didasari iman dan semata-mata karena mengharap ridho Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (Muttafaq ‘alayh). Barangsiapa yang shalat malam di bulan Ramadhan dengan didasari iman dan semata-mata karena mengharap ridho Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (Muttafaq ‘alayh) . Dari penjelasan ini dapat disimpulkan pula bahwa Idul Fitri bisa berarti kembalinya kita kepada keadaan suci, atau keterbebasan dari segala dosa dan noda sehingga berada dalam kesucian (fitrah).


Jadi yang dimaksud dengan Idul Fitri dalam konteks ini berarti kembali kepada asal kejadiannya yang suci dan mengikuti petunjuk Islam yang benar. Bagi ummat Islam yang telah lulus melaksanakan Ibadah puasa di Bulan Ramadhan akan diampuni dosanya sehingga menjadi suci kembali seperti bayi yang baru dilahirkan dari kandungan Ibunya. Sebagaimana Sabda Nabi SAW yang Artinya“Setiap bayi dilahirkan dalam keadaan suci.”


Dalam bahasa Jawa, hari raya Idul Fitri disebut juga dengan istilah kata “lebaran”. Lebaran mengandung maksud lebar-lebur-luber-labur. Lebar artinya kita akan bisa lebaran dari kemaksiatan. Lebur artinya lebur dari dosa. Luber artinya luber dari pahala, luber dari keberkahan, luber dari rahmat Allah SWT. Labur artinya bersih sebab bagi orang yang benar-benar melaksanakan ibadah puasa, maka hati kita akan dilabur menjadi putih bersih tanpa dosa,makanya wajar klo mau lebaran rumah-rumah banyak yang di labur hal ini mengandung arti pembersihan dhohir disamping pembersihan batin yang telah dilakukan.


Adapun terkait hidangan khas waktu lebaran yaitu ketupat, dalam bahasa Jawa ketupat diartikan dengan ngaku lepat alias mengaku kesalahan, bentuk segi empat dari ketupat mempunyai makna kiblat papat lima pancer yang berarti empat arah mata angin dan satu pusat yaitu arah jalan hidup manusia. Ke mana pun arah yang ingin ditempuh manusia hendaknya tidak akan lepas dari pusatnya yaitu Allah SWT.


Oleh sebab itu ke mana pun manusia menuju, pasti akan kembali kepada Allah. Rumitnya membuat anyaman ketupat dari janur mencerminkan kesalahan manusia. Warna putih ketupat ketika dibelah melambangkan kebersihan setelah bermaaf-maafan. Butiran beras yang dibungkus dalam janur merupakan simbol kebersamaan dan kemakmuran. Janur yang ada di ketupat berasal dari kata jaa-a al-nur bermakna telah datang cahaya atau janur adalah sejatine nur atau cahaya. Dalam arti lebih luas berarti keadaan suci manusia setelah mendapatkan pencerahan cahaya selama bulan Ramadan.


Adapun makna filosofis santen yang ada di masakan ketupat adalah suwun pangapunten atau memohon maaf. Dengan demikian ketupat ini hanyalah simbolisasi yang mencerminkan kebersihan dan kesucian hati setelah mohon ampun dari segala kesalahan hal ini merupakan makna filosofis dari warna putih ketupat jika dibelah menjadi dua. Sedangkan, janur melambangkan manusia yang telah mendapatkan sinar ilahiah atau cahaya spiritual/cahaya jiwa. Anyaman-anyaman diharapkan memberikan penguatan satu sama lain antara jasmani dan rohani.


Pemaknaan hari raya Idul Fitri hendaknya bersifat positif seperti menjalin silaturrahmi sebagai sarana membebaskan diri dari dosa yang bertautan antar sesama makhluk. Silaturahmi tidak hanya berbentuk pertemuan formal seperti Halal bi Halal, namun juga bisa dengan cara menyambangi dari rumah ke rumah, saling duduk bercengkerama, saling mengenalkan dan mengikat kerabat. Apalagi sekarang permohonan maaf dan silaturahmi sudah tidak mengenal batas dan waktu sebab bisa menggunakan jejaring media sosial seperti contoh lewat sms, up date status, inbox di facebook, twiter, yahoo mesenger, skype dan email.


Begitulah pentingnya silaturahmi sebagaimana Sabda Rasulullah SAW yang artinya “Tidaklah dua orang muslim bertemu lalu berjabat tangan melainkan keduanya akan diampuni (dosanya) sebelum mereka berpisah. (HR.Daud,Tirmidzi&Ibnu Majah). “


Kini kita dengan rasa suka cita dan senang karena kita menyambut hari kemenagan disamping itu kita juga bercampur sedih, dan dengan linangan air mata bahagia kita di tinggalkan bulan Ramadhan yang penuh berkah, maghfiroh dan Rahmat Allah SWT. Banyak pelajaran dan hikmah, faidah dan fadhilah yang kita dapatkan. Kini bulan Ramadhan telah berlalu, tapi satu hal yang tidak boleh meninggalkan kita dan harus tetap bersama kita yaitu spirit dan akhlakiyah puasa Ramadhan, sehingga 1 Syawal harus menjadi Imtidad lanjutan Ramadhan dengan ibadah serta kesalehan sosial. Sebab Kata Syawal itu sendiri artinya peningkatan. Inilah yang harus mengisi sebelas bulan ke depan dalam perjalanan hidup kita.


HIKMAH

Seorang muslim yang kembali kepada fitrahnya ia akan memiliki sikap yaitu pertama, ia tetap istiqomah memegang agama tauhid yaitu islam, ia tetap akan berkeyakinan bahwa Allah itu maha Esa dan hanya kepadanya kita memohon. Kedua, dalam kehidupan sehari-hari ia akan selalu berbuat dan berkata yang benar,walau kaana murron meskipun perkataan itu pahit. Ketiga, ia tetap berlaku sebagai abid, yaitu hamba Allah yang selalu taat dan patuh kepada perintah-Nya sebagai contoh kita harus menghormati kedua orang tua kita baik orang tua kandung maupun mertua, jikalau sudah meninggal berziarahlah ketempat makam mereka untuk mendoaakan agar dilapangkan kuburannya dan diampuni dosanya.


Mudah-mudahan berkat ibadah selama bulan Ramadhan yang dilengkapi dengan menunaikan Zakat fitrah, Insya Allah kita termasuk orang-orang yang kembali kepada fitrohnya, karena ibadah puasa Ramadhan berfungsi sebagai tazkiyatun nafsi yaitu mensucikan jiwa dan Zakat fitrah berfungsi sebagai tazkiyatul badan, yaitu mensucikan badan, maka setelah selesai ibadah puasa dan menunaikan zakat, seorang muslim akan kembali kepada fitrahnya yaitu suci jiwanya dan suci badannya.


Dalam kesempatan berlebaran di hari raya yang suci ini, mari satukan niat tulus ikhlas dalam sanubari, hilangkan rasa benci, rasa dengki, rasa iri hati, rasa dendam, rasa sombong dan rasa bangga dengan apa yang kita miliki hari ini. Mari kita ganti semua itu dengan rasa kasih sayang dan rasa persaudaraan. Dengan hati terbuka, wajah yang berseri-seri serta senyum yang manis ulurkan tangan untuk saling bermaaf-maafan. Kita buka lembaran baru yang masih putih, dan kita tutup halaman yang lama yang mungkin banyak terdapat kotoran & noda seraya mengucapkan Minal Aidin Walfaizin Mohon Ma’af Lahir dan Batin. Semoga Allah SWT, selalu memberikan pertolongannya kepada kita semua.


Idul Fitri bukan hanya sekedar memberikan ucapan Idul Fitri lewat kata-kata ucapan Idul Fitri namun juga seharusnya diiringi dengan doa serta kata-kata bermakna sebagai cahaya mutiara berbeda dengan lebaran di tahun sebelumnya.


Merajut kembali silaturahmi yang terputus untuk meminta dan memberi maaf dengan tidak membiarkan kedengkian maupun kebencian merasuk ke jiwa yang telah suci. Inilah makna dan hikmah sesungguhnya dari merayakan Idul Fitri.


KESIMPULAN IDUL FITRI 2023: SEMUA YANG PERLU PELAJAR KETAHUI

Idul Fitri menandai akhir Ramadhan, bulan suci puasa Muslim, dan dirayakan selama tiga hari pertama Syawal, bulan ke 10 dari kalender Islam (meskipun Muslim menggunakan kalender lunar berarti bahwa itu mungkin jatuh dalam musim apa saja tahun ini)


Idul Fitri itu sendiri berarti "Festival penuh berkah". Hari Raya Idul Fitri dan Mubarak berarti Diberkahi. Jadi ketika seseorang mengatakan itu kepada Anda, tunjukkan penghargaan Anda dengan mengucapkan “Terima Kasih” sederhana atau berdoa untuknya.




Pustaka tulisan : Kurikulum pelajarancg.blogspot.com

Daftar Pustaka:

Lebaran. https://id.wikipedia.org/wiki/Lebaran

Makna dan Hikmah Idul Fitri. www.nu.or.id/post/read/53537/makna-dan-hikmah-idul-fitri

Post a Comment for "IDUL FITRI 2023: SEMUA YANG PERLU PELAJAR KETAHUI"