APA YANG DIMAKSUD DENGAN ESTETIKA DALAM PELAJARANCG SENI RUPA

Seni rupa adalah ungkapan atau gagasan perasaan yang estetis dan bermakna yang diwujudkan melalui media titik, garis, bidang, bentuk, warna, tekstur, dan gelap terang yang ditata dengan prinsip-prinsip tertentu. Pelajarancg.blogspot.com - Estetika atau filsafat keindahan adalah salah satu bidang keilmuan seni yang utama. Berdasarkan pendapat umum, estetika diartikan sebagai suatu cabang filsafat yang memperhatikan atau berhubungan dengan gejala yang indah pada alam dan seni. Pandangan ini mengandung pengertian yang sempit. Estetika yang berasal dari bahasa Yunani ―aesthetic berarti hal-hal yang dapat diserap oleh panca indera. Oleh karena itu estetika sering diartikan sebagai pencerapan indera (sense of perception). Alexander Baumgarten (1714-1762), seorang filsuf Jerman adalah yang pertama memperkenalkan kata ―aesthetic, sebagai penerus pendapat Cottfried Leibniz (1646-1716). Baumgarten memilih estetika karena ia mengharapkan untuk memberikan tekanan kepada pengalaman seni sebagai suatu sarana untuk mengetahui (the perfection of sentient knowledge).


Untuk estetika sebaiknya jangan dipakai kata filsafat keindahan karena estetika kini tidak lagi semata-mata menjadi permasalahan falsafi tapi sudah sangat ilmiah. Dewasa ini tidak hanya membicarakan keindahan saja dalam seni atau pengalaman estetis, tetapi juga gaya atau aliran seni, perkembangan seni dan sebagainya. Masalah dalam seni banyak sekali. Di antara masalah tersebut yang penting adalah masalah manakah yang termasuk estetika, dan berdasarkan masalah apa dan ciri yang bagaimana. Hal ini dikemukakan oleh George T. Dickie dalam bukunya ―Aesthetica. Dia mengemukakan tiga derajat masalah (pertanyaan) untuk mengisolir masalah-masalah estetika. Yaitu pertama, pernyataan kritis yang mengambarkan, menafsirkan, atau menilai karya-karya seni yang khas. Kedua pernyataan yang bersifat umum oleh para ahli sastra, musik atau seni untuk memberikan ciri khas genre-genre artistik (misalnya: tragedi, bentuk sonata, lukisan abstrak). Ketiga, ada pertanyaan tentang keindahan, seni imitasi, dan lain-lain.

https://pelajarancg.blogspot.com/


PENDEKATAN ESTETIKA DALAM SENI RUPA

Dalam sejarah estetika, teori estetika dibagi ke dalam beberapa pendekatan umum, sebagai berikut, pendekatan analitik, Pragmatis, Strukturalis dan Poststrukturalis, Postmodernis dan Feminisme. Dua pendekatan yang pertama di peroleh secara langsung dari filsafat Anglo-Amerika, yang lainnya telah di inspirasikan oleh pemikiran-pemikiran orang Eropa. Beberapa teori-teori orang Eropa yang di anggap di publikasikan sebelum 1960, pengaruh-pengaruhnya terhadap estetika Anglo-American adalah lebih baru dan sebelumnya tidak masuk dalam ensiklopedia.


Apa itu Estetika Analitik

Estetika analitik merupakan sebuah percobaan untuk memberikan filsafat seni lebih nyata dan konkrit dengan menolak spekulasi metafisika dan dengan mengadopsi metode umum dan anggapan dari filsafat analitik. Pendekatan Analitik adalah pendekatan yang dilakukan dengan mengamati karya seni berdasarkan kaidah-kaidah estetika yang baku. Contohnya, melalui aspek tematik, teknik pengerjaan, penerapan asas kesenirupaan, serta makna atau arti yang tersirat di dalamnya.


Apa itu Pragmatis

Interes Pragmatis dalam Estetika ini menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan tertentu, contohnya untuk tujuan nasional, moral, politik, dakwah, dll. Interes Estetis berupaya melepaskan seni dari nilai-nilai pragmatis dan instrumentalis. ini berarti mengeksplorasi nilai-nilai estetik secara mandiri (seni untuk seni).


APA PERBEDAAN ESTETIKA DENGAN ESTESTIS DALAM SENI RUPA

Perbedaan nya estetis lebih mengutamakan ke indahan dari pada kegunaan sedangkan estetika mementingkan kebutuhan sehari-hari dari pada ke indah. Dengan penjelasan mata pelajaran seni rupa pelajarancg.blogspot.com, apa yang dimaksud dengan Aesthetic/ estetika adalah cabang ilmu filsafat yang membahas tentang keindahan. bagaimana keindahan tersebut dapat terbentuk dan bagaimana keindahan itu dapat kita rasakan. Keindahan dalam arti luas merupakan keindahan dari alam, hasil seni, serta moral dan intelektual. Adapun apa yang dimaksud dengan estetik adalah menurut KBBI, Seni ini mengenai keindahan; menyangkut apresiasi keindahan (alam, seni, dan sastra), singkatnya estetik adalah rasa yang timbul dari seberapa indah atau mempesonanya suatu objek yang di lihat ataupun yang dirasa oleh kita.


KESIMPULAN

Estetika dalam pelajaran seni Rupa, apabila dilihat menurut arti etimologis, adalah teori tentang ilmu penginderaan. Pencerapan panca indra sebagai titik tolak dari pembahasan Estetika didasarkan pada asumsi bahwa timbulnya rasa keindahan itu pada awalnya melalui rangsangan panca indra. Istilah estetika sebagai ”ilmu tentang seni dan keindahan” pertama kali diperkenalkan oleh Alexander Gottlieb Baumgarten, seorang filsuf Jerman yang hidup pada tahun 1714-1762. Walaupun pembahasan estetika sebagai ilmu baru dimulai pada abad ke XVII namun pemikiran tentang keindahan dan seni sudah ada sejak zaman Yunani Kuno, yang disebut dengan istilah ”beauty” yang diterjemahkan dengan istilah ”Filsafat Keindahan”. Keindahan, menurut luasnya lingkupan dapat dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
  1. Keindahan dalam arti yang terluas, meliputi keindahan alam, keindahan seni, keindahan moral, keindahan intelektual dan keindahan mutlak (absolut);
  2. Keindahan dalam arti estetis murni : menyangkut pengalaman esetetis dari seseorang dalam hubungannya dengan segala sesuatu yang dicerapnya;
  3. Keindahan dalam arti terbatas hanya menyangkut benda-benda yang dicerap dengan penglihatan, yakni berupa kiendahan bentuk dan warna (The Linag Gie, 1996:17-18).



Dalam kenyataanya, pencerapan indra penglihatan hanya bersifat terbatas yang menyangkut cahaya, warna dan bentuk. Keindahan dalam arti pengertian inderawi sebenarnya lebih luas daripada yang dapat ditangkap oleh indera penglihatan, sebab beberapa karya seni dapat pula dicerap oleh indera pendengaran, misalnya seni suara. Keindahan dalam arti luas mengandung pengertian idea kebaikan, misalnya Plato menyebut watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan. Plotinus mengatakan tentang ilmu yang indah dan kebajikan yang indah. Demikianlah mata pelajaran seni rupa dengan materi Estetika di Pelajarancg.blogspot.com Dimana Seni rupa adalah ungkapan atau gagasan perasaan yang estetis dan bermakna yang diwujudkan melalui media titik, garis, bidang, bentuk, warna, tekstur, dan gelap terang yang ditata dengan prinsip-prinsip tertentu, semoga bermanfaat!

Post a Comment for "APA YANG DIMAKSUD DENGAN ESTETIKA DALAM PELAJARANCG SENI RUPA"