HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019

Kurikulum Pelajarancg: Sejarah, Makna dan Ucapan bertema Logo Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke-91 Tahun 2019 jatuh pada tanggal 22 Desember. Desember merupakan bulan penghormatan terhadap kaum perempuan Indonesia khususnya para ibu-ibu, karena pada bulan ini terdapat hari penting Nasional.


Hari ini, tepatnya pada tanggal 22 Desember merupakan hari kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Gerakan ini lahir dari Kongres Perempuan Pertama 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang mengukuhkan semangat dan tekad bersama untuk mendorong kemerdekaan Indonesia. Oleh sebab itu dalam rangka mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan Indonesia yang telah berjuang dalam merebut dan mengisi kemerdekaan, melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional Yang Bukan Hari libur menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu. Tanggal ini ditetapkan berdasarkan latar belakang Kongres Perempuan Indonesia ke III tahun 1938 di Bandung.


Sejak Tahun 1938 hingga tahun 2019 ini, bangsa Indonesia memperingati hari ibu yang ke 91. Sebagaimana tradisi tahun-tahun sebelumnya, dalam menyambut Peringatan Hari Ibu (PHI) pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak (disingkat: kemenpppa) secara resmi akan merilis tema dan logo PHI sebagai pedoman dasar dan Juknis penyelenggaraan kegiatan.


Dengan maksud mendukung agenda kegiatan kemenpppa tersebut, mari kita bahas tentang Sejarah, Makna, Ucapan dan kata bertema Logo Peringatan Hari Ibu (PHI) yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2019 Ke-91 Tahun sebagai referensi sekolah jadi simak terus tulisan dari pelajarancg.blogspot.com

HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019
Gambar kata bijak tema ucapan selamat hari ibu tahun 2019





SEJARAH PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019

Menurut sejarah singkatnya, awal mula peringatan hari ibu adalah dari Gema Sumpah Pemuda dan lantunan lagu Indonesia Raya yang pada tanggal 28 Oktober 1928 digelorakan dalam Kongres Pemuda Indonesia, menggugah semangat para pimpinan perkumpulan kaum perempuan untuk mempersatukan diri dalam satu kesatuan wadah mandiri. Pada saat itu sebagian besar perkumpulan masih merupakan bagian dari organisasi pemuda pejuang pergerakan bangsa.


Selanjutnya, atas prakarsa para perempuan pejuang pergerakan kemerdekaan pada tanggal 22-25 Desember 1928 diselenggarakan Kongres Perempuan Indonesia yang pertama kali di Yogyakarta. Salah satu keputusannya adalah di bentuknya satu organisasi federasi yang mandiri dengan nama Perikatan Perkoempoelan Perempoean Indonesia (PPPI).


Melalui PPPI tersebut terjalin kesatuan semangat juang kaum perempuan untuk secara bersama-sama kaum Laki-laki berjuang meningkatkan harkat dan martabat bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka, dan berjuang bersama-sama kaum perempuan untuk meningkatkan harkat dan martabat perempuan Indonesia menjadi perempuan yang maju.


Pada tahun 1929 Perikatan Perkoempoelan Perempuan Indonesia (PPPI) berganti nama menjadi Perikatan Perkoempoelan Istri Indonesia (PPII). Pada tahun 1935 diadakan Kongres Perempuan Indonesia II di Jakarta. Kongres tersebut disamping berhasil membentuk Badan Kongres Perempuan Indonesia, juga menetapkan fungsi utama Perempuan Indonesia sebagai Ibu Bangsa, yang berkewajiban menumbuhkan dan mendidik generasi baru yang lebih menyadari dan lebih tebal rasa kebangsaannya.


Pada tahun 1938 Kongres Perempuan Indonesia III di Bandung menyatakan bahwa tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu. Selanjutnya, dikukuhkan oleh Pemerintah dengan Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-hari Nasional yang bukan Hari Libur tertanggal 16 Desember
1959, yang menetapkan bahwa Hari Ibu tanggal 22 Desember merupakan hari nasional dan bukan hari libur. Tahun 1946. Badan ini menjadi Kongres Wanita Indonesia disingkat KOWANI, yang sampai saat ini terus berkiprah sesuai aspirasi dan tuntutan zaman. Peristiwa besar yang terjadi
pada tanggal 22 Desember tersebut kemudian dijadikan tonggak sejarah bagi Kesatuan Pergerakan Perempuan Indonesia. Hari Ibu oleh bangsa Indonesia diperingati tidak hanya untuk menghargai jasa-jasa perempuan sebagai seorang ibu, tetapi juga jasa perempuan secara menyeluruh, baik sebagai ibu dan istri maupun sebagai warga negara, warga masyarakat dan sebagai abdi Tuhan Yang Maha Esa,
serta sebagai pejuang dalam merebut, menegakan dan mengisi kemerdekaan dengan pembangunan nasional.



Peringatan Hari Ibu dimaksudkan untuk senantiasa mengingatkan seluruh rakyat Indonesia terutama generasi muda, akan makna Hari Ibu sebagai Hari kebangkitan dan persatuan serta kesatuan perjuangan kaum perempuan yang tidak terpisahkan dari kebangkitan perjuangan bangsa. Untuk itu perlu diwarisi api semangat juang guna senantiasa mempertebal tekad untuk melanjutkan perjuangan nasional menuju terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.


MAKNA PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019

Peringatan Hari Ibu (PHI) memaknai bahwa perjuangan kaum perempuan Indonesia telah menempuh jalan panjang dalam mewujudkan peranan dan kedudukan perempuan Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam rangka menuju kemerdekaan Indonesia yang aman, tentram dan damai serta adil dan makmur.


PHI (Peringatan Hari Ibu) merupakan momentum untuk merenungkan tentang apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum tercapai oleh kaum perempuan Indonesia untuk kepentingan perempuan Indonesia khususnya dan Bangsa Indonesia pada umumnya.


Selain itu juga memberikan kesempatan untuk mengoreksi kekurangan dan kelemahan yang dihadapi kaum perempuan Indonesia dalam memperjuangkan peranan dan kedudukannya dalam kancah kehidupan berbangsa dan bernegara.


Sesungguhnya perjuangan meningkatkan peranan dan kedudukan kaum perempuan Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara masih panjang, namun keberhasilan yang telah dicapai selama ini hanyalah langkah awal dalam menuju cita-cita kemerdekaan Indonesia yang aman, tentram dan damai serta adil dan makmur.


Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke-91 Tahun 2019 dimaksudkan untuk mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, untuk mempertebal tekad dan keyakinan dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan dan pembangunan serta tekad untuk mewujudkan perdamaian yang dilandasi semangat persatuan dan kesatuan bangsa sebagai pengamalan Pancasila. Peringatan ini juga bermaksud untuk mengenang dan menyegarkan kembali ingatan kita akan
pentingnya pemahaman dan penghayatan serta arti perjuangan dan kebangkitan kaum perempuan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kebangkitan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan
kemerdekaan Indonesia. Perayaan Hari Ibu juga dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap peran dan kedudukan kaum perempuan Indonesia dalam upaya peningkatan keutuhan dan kesejahteraan keluarga dan masyarakat melalui peningkatan kualitas peran-sertanya
baik peran pribadi, mandiri, maupun organisasinya dalam berbagai aktivitas pembangunan.



MAKSUD DAN TUJUAN

Pada peringatan hari Ibu (PHI) ke 91 tahun 2019 selain pedoman penyelenggaraan hari ibu-ibu untuk sejarah, makna, dan ucapan selamat, tentu memiliki maksud dan tujuan perayaan. Sebagaimana isi Pedoman resmi penyelenggaraan PHI ke-91 dari kemenpppa (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perindungan Anak) mengatakan bahwa:

Maksud Peringatan PHI 2019 ke 91 adalah:

  • Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-91 Tahun 2019 dimaksudkan untuk mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, untuk mempertebal tekad dan keyakinan dalam melanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan dan pembangunan serta tekad untuk mewujudkan perdamaian yang dilandasi semangat persatuan dan kesatuan bangsa sebagai pengamalan Pancasila.
  • Mengenang dan menyegarkan kembali ingatan kita akan pentingnya pemahaman dan penghayatan serta arti perjuangan dan kebangkitan kaum perempuan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kebangkitan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
  • Meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap peran dan kedudukan kaum perempuan Indonesia dalam upaya peningkatan keutuhan dan kesejahteraan keluarga dan masyarakat melalui peningkatan kualitas peran sertanya baik peran pribadi, mandiri, maupun organisasinya dalam berbagai aktivitas pembangunan.


Tujuan Peringatan PHI 2019 ke 91 adalah:

  • Tujuan Umum : Membangkitkan kepedulian masyarakat perspektif “Perempuan Berdaya” dapat dicapai dan dilakukan oleh setiap perempuan sebagai sebuah bentuk kesetaraan dalam peran yang bertujuan mewujudkan harmoni antara laki-laki dan perempuan.
  • Tujuan Khusus :
    • Mendorong terwujudnya kesetaraan antara perempuan dan laki-laki dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
    • Mendukung penguatan karakter “Perempuan Berdaya” melalui sektor ekonomi “Kewirausahaan Perempuan” sebagai salah satu solusi penurunan angka kekerasan terhadap perempuan, peningkatan peran keluarga dalam pendidikan anak, pencegahan perkawinan anak, dan pencegahan pekerja anak.
    • Meningkatkan peran serta instansi pemerintah dan non pemerintah mendorong kewirausahaan perempuan menjadi gerakan bersama yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Organisasi Perempuan, Lembaga Masyarakat Pemerhati Perempuan, Akademisi, Dunia Usaha, Media Massa serta masyarakat pada umumnya.





UCAPAN PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019

Ketika menyambut peringatan hari ibu tentu banyak sekali ucapan selamat yang diberikan dalam menyemarakkan perayaan tersebut, baik berupa kata, puisi maupun pantun sebagai ungkapan perasaan anak kepada perempuan Indonesia.


Kata bijak, kata-kata terima kasih menyentuh hati, Kata-kata mutiara, kata-kata motivasi pada umumnya menyertai ucapan hari ibu yang dikirim ke status facebook, Twitter, gambar dp WhastApp, hingga caption Instagram sebagai inspirasi juga ajakan dalam menghargai serta menghormati kaum perempuan.

Berikut contoh kumpulan ucapan-ucapan selamat untuk hari Ibu terbaru sebagai bahan referensi:

1. "Selamat Hari Ibu! Terima kasih atas semua yang telah engkau lakukan untuk kami. Itu lebih dari yang pernah kami dapat membalas jasa mu mama!"


2. "Aku mencintaimu dan mengucapkan selamat dan doa terbaik di Hari Ibu untukmu!"


3. "Semoga engkau memperingati Hari Ibu yang tenang dan santai. Engkau layak dimanja!"


4. "Terima kasih atas setiap pelukan, kata-kata bijak yang menghibur, dan tindakan cinta yang telah engkau berikan kepadaku. Selamat Hari Ibu!"

5. "Selamat Hari Ibu! Terima kasih karena selalu menjadi contoh bijak dari apa yang aku inginkan juga ucapan ketika aku tumbuh dewasa!"


6. “Terima kasih telah tertawa bersama kami di saat-saat terbaik dan tetap bersama kami di saat-saat terburuk! Apa yang akan kami lakukan tanpamu? "


7. "Seorang ibu akan mengorbankan kebahagiaan dirinya sendiri untuk anaknya itulah bukti cinta ibu yang sulit diucap oleh siapapun di dunia, Selamat Hari Ibu."


8. "Selamat Hari Ibu untuk mama-mama di dunia, terima kasih telah menjadi pahlawan dalam kehidupan anak-anakmu ini."


9. "Terimakasih mama telah menjadi seorang ibu, seorang teman. Mama benar-benar segalanya bagiku."


10. "Segalanya bagiku bahkan paling berharga dalam kehidupan ini, adalah doa dari seorang Ibu. Karena doa itu mengantarkan anakmu ini menjadi seperti sekarang, dalam bahasa Inggris : Happy Mothers day 2019! ke-91."


11. "Kasih sayang kodrati antara ibu dan anak adalah kekuatan dan kesucian yang sulit diungkapkan, Selamat Hari Ibu, mama dan ibu guru tercinta."



12. "Selamat Hari Ibu!. Engkau adalah Guru, Engkau adalah Pahlawan hidupku, Engkau adalah malaikat tanpa sayap yang dikirim Tuhan untuk mengajarkan bagaimana mengungkapkan cinta yang tulus, I Love You Mom!."


Baca: INILAH KUMPULAN KATA MUTIARA DAN UCAPAN SELAMAT PERINGATAN HARI GURU NASIONAL DALAM BAHAS INGGRIS DAN ARTINYA



TEMA, FOKUS DAN LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019

1. Tema Utama Peringatan Hari Ibu (PHI) Tahun 2019 ke-91

"Perempuan Berdaya, Indonesia Maju"

2. Fokus / Subtema Peringatan Hari Ibu Tahun 2019 ke-91

  • Peningkatan Pemberdayaan Perempuan melalui Kewirausahaan;
  • Peningkatan Peranan Keluarga dalam Pendidikan Anak untuk melahirkan generasi penerus yang berkualitas;
  • Perempuan Pelopor Perdamaian untuk Keadilan dan Kesetaraan.

3. Slogan tema dan fokus Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-91 Tahun 2019 

  • Perempuan Berdaya




4. LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) 2019 KE 91

Gambar Logo:

HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019


Arti Logo Hari Ibu

Setangkai Bunga Melati
  • Kuntum menggambarkan :
    • kasih sayang kodrati antara ibu dan anak;
    • kekuatan, kesucian antara ibu dan pengorbanan anak;
    • kesadaran perempuan untuk menggalang kesatuan persatuan, keikhlasan bakti dalam pembangunan bangsa dan negara.
  • Angka 91 : Sembilan puluh satu tahun sudah para perempuan Indonesia yang tergabung dalam berbagai organisasi dan lembaga swadaya masyarakat, baik secara kelompok maupun individu, turut berpartisipasi aktif membangun bangsa di berbagai sektor.
  • Warna birulaut pada angka 91 : Melambangkan semangat bangsa Indonesia dalam memajukan kemaritiman.
  • Merah Putih Berkibar : Melambangkan bahwa bendera telah dikibarkan oleh para perempuan Indonesia, berarti perjuangan perempuan pantang menyerah mempertahankan dan mengisi kemerdekaan untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa.


5. Logo Acara Ke 91 Tahun 2019

HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019
Gambar untuk logo acara kegiatan peringatan hari ibu thn 2019 PHI ke 91

Filosofi Logo

WARNA DASAR MERAH DAN PUTIH SEBAGAI PENGGAMBARAN SEMANGAT NASIONALISME PEREMPUAN BERDAYA UNTUK MENUJU INDONESIA MAJU

Bentuk Bunga Representasi dari cara berpikir Perempuan Berdaya
  • Cerdas intelektual (ilmu), cerdas emosional (ikhlas/tabah), dan cerdas spiritual (iman);
  • Menebarkan pemikiran positif seperti bunga yang menebarkan aroma harum;
  • Karakter perempuan, seperti bunga yang menjadi simbolik kelembutan dan keindahan;
  • Warna merah penggambaran semangat, warna putih penggambaran ketulusan.


Bentuk Siluet dan Wajah Perempuan representasi sikap dan tindakan perempuan berdaya
  • Tegas, namun lembut penuh cinta;
  • Menatap kedepan penuh percaya diri;
  • Tangguh, mampu menjalankan peran dalam berbagai aspek kehidupan secara seimbang dalam kesetaraan.


Logo font : Memberi kesan kuat dalam kesetaraan gender dan semangat mandiri dalam berbagai profesi.



6. Download

Apabila Anda ingin mendowload pedoman mengenai kegiatan upacara maupun hal-hal terkait dengan peringatan ke 91 tahun 2019, hari ibu (PHI), silahkan download pada laman resmi KemenPPPA




PEDOMAN HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PHI (PERINGATAN HARI IBU) KE 91 TAHUN 2019 INDONESIA

Berdasarkan Keputusan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Nomor 196 Tahun 2019 Tentang Pedoman Penyelenggaraan dan Pembentukan Panitia Peringatan Hari Ibu Ke-91 Tahun 2019 menyatakan bahwa:
  • Peringatan Hari Ibu (PHI) yang diperingati pada tanggal  22 Desember setiap tahunnya di dalam maupun di luar negeri, merupakan upaya bangsa Indonesia untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan dalam pergerakan merebut kemerdekaan dan perannya baik sebagai ibu ataupun anggota masyarakat;
  • PHI diperingati untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan sebagaimana dimaksud diatas maka diselenggarakan PHI Ke-91 Tahun 2019;
  • PHI sebagaimana dimaksud diatas diselenggarakan secara partisipatif, edukatif dan memerlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat Indonesia di tingkat Nasional, Provinsi, Kabupaten/Kota dan Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri;
  • Dalam penyelenggaraan PHI diperlukan kerjasama yang baik antara berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah, seluruh unsur masyarakat, organisasi perempuan, organisasi kepemudaan, organisasi keagamaan, organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan lainnya, lembaga swadaya masyarakat serta dunia usaha; dan
  • Berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud diatas perlu menetapkan Keputusan Menteri tentang Penyelenggaraan dan Pembentukan Panitia Nasional Peringatan Hari Ibu Ke-91 Tahun 2019.


Oleh sebab itu, dari landasan dasar:
  1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2015 tentang Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia;
  2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari Ibu menjadi hari nasional yang bukan hari libur; dan
  3. Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 11 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.


Maka KemenPPPA menetapkan dan memutuskan tentang Penyelenggaraan dan Pembentukan Panitia Nasional Peringatan Hari Ibu Ke-91 Tahun 2019:
  • Melaksanakan dan menyelenggarakan PHI Ke-91 Tahun 2019 dengan Tema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”.
  • Membentuk dan menetapkan nama-nama Panitia Nasional PHI Ke-91 Tahun 2019 yang terdiri atas Panitia Pengarah dan Panitia Penyelenggara, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
  • Penyelenggaraan kegiatan PHI Ke-91 Tahun 2019 sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU melalui Pekan Perempuan Berdaya, Indonesia Maju terdiri dari rangkaian kegiatan yang meliputi: Bincang Bintang, Vlog Festival Perempuan Berdaya, PPPA Edu_Aksi, She-nergi Kreasi, Perempuan Bahagia (Bergerak Bagi Bangsa), Ziarah ke TMP, Ekspose (Ekshibisi Karya Perempuan Se-Indonesia), Press Conference, dan Acara Puncak  PHI ke-91.
  • Panitia sebagaimana dimaksud pada diktum KEDUA bertugas:
    • Panitia Pengarah : Memberikan arahan untuk keberhasilan dan kesuksesan penyelenggaraan kegiatan PHI Ke-91 Tahun 2019;
    • Panitia Penyelenggara:
      • membuat pedoman penyelenggaraan PHI Ke-91 Tahun 2019 bagi penyelenggaraan peringatan di seluruh wilayah Indonesia dan di seluruh Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri;
      • melaksanakan PHI Ke-91 Tahun 2019 dengan Tema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”;
      • masing-masing ketua bidang menetapkan rencana, jadwal pelaksanaan, pembagian tugas dan menyampaikan laporan perkembangan, persiapan dan pelaksanaan kegiatan di bidang masing-masing pada setiap rapat pleno; dan
      • masing-masing ketua bidang membuat laporan pelaksanaan kegiatan dan menyampaikannya kepada Ketua Umum Panitia Penyelenggara PHI Ke-91 Tahun 2019.
  • Dalam melaksanakan tugasnya, Panitia Nasional PHI Ke-91 Tahun 2019 sebagaimana dimaksud dalam diktum KEDUA bertanggung jawab kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia selaku Penanggungjawab PHI Ke-91 Tahun 2019.
  • Segala biaya yang ditimbulkan akibat diterbitkannya Keputusan Menteri ini, bersumber dari:
    • Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
    • Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; dan
    • sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
  • Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.



Demikian pembahasan tentang Sejarah, Makna dan Ucapan bertema Logo Peringatan Hari Ibu (PHI) yang ke-91 Tahun 2019 dari pelajarancg.blogspot.com Semoga bermanfaat!!

Post a Comment for "HARI IBU-IBU: SEJARAH, MAKNA DAN UCAPAN BERTEMA LOGO PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE 91 TAHUN 2019"