RANGKUMAN MATERI PELAJARAN EKONOMI KELAS X SEMESTER 2 MENCAKUP POIN-POIN DASAR

Rangkuman Materi Pelajaran Ekonomi Kelas X Semester 2 Umumnya Mencakup Poin-Poin Dasar (pexels.com)
Rangkuman Materi Pelajaran Ekonomi Kelas X Semester 2 Umumnya Mencakup Poin-Poin Dasar (pexels.com)


Pelajarancg.blogspot.com - Ulasan ini berisi rangkuman materi pelajaran ekonomi kelas x semester 2 mencakup poin-poin dasar, yang membantu guru dalam menyusun silabus dan membantu siswa dalam menguasai mata pelajarancg.


Rangkuman Materi pelajaran ekonomi kelas x semester 2 umumnya mencakup poin-poin dasar, diharapkan dalam pelajaran ekonomi siswa bisa paham bahwa selama semester 1 (satu) di kelas x ada 4 materi bab yang dipelajari.


Ayo kita simak ulasannya dalam artikel rangkuman materi pelajaran ekonomi kelas x semester 2 umumnya mencakup poin-poin dasar berikut ini.

Pelajari Juga: PERBEDAAN TEKS EKSPLANASI DENGAN TEKS EKSPOSISI

Materi pelajaran ekonomi kelas x semester 2 umumnya mencakup poin-poin berikut:


Bab 4 Kebijakan Ekonomi Pemerintah
  • Ekonomi mikro merupakan ilmu yang mempelajari aktivitas ekonomi yang bersifat kecil (parsial), yang umumnya membahas tiga masalah pokok dalam ekonomi modern, yaitu what, how, dan for whom.
  • Ruang lingkup yang dipelajari dalam ekonomi mikro di antaranya:
    1. permintaan, penawaran, dan harga keseimbangan,
    2. teori perilaku konsumen dan produsen,
    3. biaya, penerimaan dan laba,
    4. pasar,
    5. permintaan akan input,
    6. mekanisme harga dan distribusi pendapatan.
  • Ekonomi makro merupakan ilmu yang mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian secara keseluruhan atau membahas variabel ekonomi agregatif, yang dapat menunjukkan hubungan yang bersifat kausal dan hubungan yang bersifat fungsional.
  • Ruang lingkup ekonomi makro di antaranya:
    1. pendapatan nasional,
    2. perekonomian dua sektor dan tiga sektor,
    3. kebijakan fiskal dan moneter,
    4. pasar uang,
    5. pasar tenaga kerja,
    6. inflasi dan cara mengatasi,
    7. perdagangan internasional dan neraca pembayaran,
    8. pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi
  • Masalah yang dihadapi pemerintah dalam menjalankan kegiatan perekonomian antara lain:
    1. pertumbuhan ekonomi,
    2. ketidakstabilan ekonomi,
    3. pengangguran dan inflasi,
    4. neraca perdagangan dan neraca pembayaran.
  • Tujuan utama kebijakan ekonomi makro adalah tingkat kesempatan kerja yang tinggi, peningkatan kualitas produksi nasional, pendapatan nasional yang tinggi, keadaan perekonomian yang stabil, neraca pembayaran yang seimbang, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi yang rendah.
  • Bentuk-bentuk kebijakan ekonomi makro, di antaranya:
    1. kebijakan fiskal
    2. kebijakan moneter
    3. kebijakan segi penawaran


Pelajari juga: CONTOH SOAL DAN JAWABAN MATERI EKOSISTEM LENGKAP PEMBAHASAN

Bab 5 Pendapatan Nasional
  • Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh masyarakat/pemilik faktor produksi suatu negara selama kurun waktu tertentu (1 tahun).
  • Besarnya pendapatan nasional dapat ditentukan melalui tiga pendekatan, yaitu:
    1. Pendekatan produksi,
    2. Pendekatan pendapatan, dan
    3. Pendekatan pengeluaran.
  • Tujuan dan manfaat mempelajari pendapatan nasional antara lain:
    1. Untuk mengetahui struktur perekonomian suatu negara
    2. Untuk mengetahui perkembangan perekonomian suatu negara
    3. Untuk mengetahui tingkat kemakmuran negara
    4. Untuk membandingkan perekonomian antarnegara di dunia
    5. Untuk pengambilan kebijakan ekonomi
  • Komponen pendapatan nasional terdiri atas:
    1. Sisi produksi, dapat dirumuskan: PN = Σ PnQn
    2. Sisi pengeluaran, dapat dirumuskan: GNP = C + I + G + (X – M)
    3. Sisi pendapatan, dapat dirumuskan: PN = r + w + i + p
  • Ukuran penghitungan pendapatan nasional, yaitu: GDP atau PDB, GNP atau PNB, NNP atau PNN, PI dan DI.
  • Faktor-faktor yang memengaruhi komponen pendapatan nasional, yakni:
    1. Pihak pembeli atau konsumen, yang dirumuskan: Y = C + S
    2. Pihak penjual atau produsen, yang dirumuskan: Y = C + I
  • Pendapatan per kapita adalah pendapatan rata-rata penduduk, seandainya pendapatan nasional dibagi rata kepada setiap warga negara.
  • Sebab-sebab inflasi:
    1. permintaan melebihi penawaran,
    2. meningkatnya biaya produksi,
    3. meningkatnya jumlah uang yang beredar,
    4. berkurangnya jumlah barang di pasaran,
    5. inflasi dari luar negeri, dan
    6. inflasi dari dalam negeri.
  • Jenis-jenis inflasi di antaranya:
    1. Dilihat dari laju kecepatannya, meliputi inflasi lunak, inflasi cepat, dan inflasi meroket.
    2. Dilihat dari parah tidaknya, meliputi inflasi ringan, inflasi sedang, inflasi berat dan inflasi sangat berat/hiperinflasi.
    3. Dilihat dari sumbernya, meliputi inflasi dari dalam negeri dan inflasi dari luar negeri.
  • Cara mengatasi inflasi antara lain:
    1. Kebijakan moneter, terdiri atas: politik diskonto, politik pasar terbuka, politik pembatasan kredit, politik uang ketat, dan politik cadangan kas.
    2. Kebijakan fiskal, terdiri atas: mengurangi pengeluaran negara, penghematan pengeluaran, pengurangan utang luar negeri dan mengefektifkan pajak.
    3. Kebijakan nonmoneter, terdiri atas: peningkatan produksi, kebijakan upah, pengendalian dan pengawasan harga.
  • Akibat deflasi antara lain:
    1. terhambatnya pertumbuhan ekonomi,
    2. masyarakat berpenghasilan rendah tidak dapat menjangkau harga barang,
    3. menimbulkan pengangguran,
    4. masyarakat cenderung menyimpan barang, dan
    5. nilai mata uang mengalami penurunan.



Bab 6 Konsumsi dan Investasi
  • Pendapatan suatu negara digunakan untuk konsumsi, dan bila terdapat saldo maka akan ditabung. Seandainya pendapatan yang dikonsumsi tersebut terdapat sisa yang tidak ditabung, maka akan diinvestasikan yang dapat dirumuskan:
    1. Y = C + S
    2. Y = C + I
  • Fungsi konsumsi menunjukkan hubungan antara konsumsi (C) dengan pendapatan (Y), dan setiap ada perubahan pendapatan akan mengakibatkan perubahan konsumsi, sehingga dapat ditentukan besarnya MPC.
    Fungsi konsumsi dirumuskan: C = a + b Y
  • Fungsi tabungan adalah fungsi yang menunjukkan hubungan antara besarnya tabungan dengan besarnya pendapatan, dan setiap ada kenaikan pendapatan akan berakibat kenaikan tabungan, sehingga dapat ditentukan MPS.
    Fungsi tabungan: S = -a + (1 – b) Y
  • Hubungan antara MPC dengan MPS dapat ditunjukkan bahwa MPC + MPS = 1
  • Permintaan investasi (penanaman modal) merupakan pengeluaran perusahaan untuk membeli barang modal dan perlengkapan produksi.
  • Fungsi atau kurva investasi digambarkan sejajar dengan sumbu datar atau horizontal.
  • Faktor yang memengaruhi besar kecilnya investasi di antaranya:
    1. tingkat keuntungan,
    2. tingkat bunga,
    3. kondisi ekonomi di masa mendatang,
    4. kemajuan teknologi,
    5. tingkat pendapatan nasional, dan
    6. keuntungan yang diperoleh perusahaan.



Bab 7 Uang dan Perbankan
  • Uang adalah alat untuk mempermudah pertukaran, yang secara umum dapat diterima untuk pembelian barang-barang dan jasa-jasa sekaligus sebagai alat untuk pembayaran utang
  • Syarat-syarat uang yaitu digemari umum, mudah disimpan, tahan lama, dapat dibagi-bagi tanpa mengurangi nilainya, nilainya relatif stabil, dan jumlahnya memenuhi kebutuhan.
  • Jenis-jenis uang dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
    1. Berdasarkan bahan, meliputi uang logam dan uang kertas.
    2. Berdasarkan lembaga pembuatnya, meliputi uang kartal dan uang giral.
    3. Berdasarkan nilai, meliputi uang bernilai penuh dan uang tidak bernilai penuh.
    4. Berdasarkan kawasan/daerah berlakunya, meliputi uang domestik dan uang internasional.
  • Permintaan uang dapat berasal dari pihak perseorangan, pengusaha, investor dan pemerintah, yang bertujuan untuk transaksi, berjaga-jaga, dan spekulasi.
  • Penawaran uang berasal dari pemerintah (bank sentral), yang dapat memengaruhi tingkat harga, tingkat bunga, dan tingkat kegiatan ekonomi suatu negara.
  • Teori kuantitas uang menurut Irving Fisher dirumuskan MV = PT, dan besarnya V dan T dianggap konstan.
  • Nilai uang dibedakan menjadi nilai nominal, nilai intrinsik, nilai internal, dan nilai eksternal.
  • Standar uang yang digunakan suatu negara dibedakan menjadi dua macam, yaitu:
    1. standar kertas
    2. standar logam, yang terdiri atas monometalisme dan bimetalisme.
  • Standar moneter dapat dikategorikan sebagai berikut.
    1. Standar barang, terdiri atas: standar emas, standar perak, dan standar kembar
    2. Standar kepercayaan
  • Menurut UU Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
  • Menurut UU Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia, Bank Indonesia merupakan lembaga negara yang independen bebas dari campur tangan pemerintah dan atau pihak-pihak lainnya, kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diatur dalam undang-undang tersebut.
  • Menurut jenisnya lembaga keuangan bukan bank (LKBB) terdiri atas lembaga pembiayaan pembangunan, lembaga perantara penerbitan dan perdagangan surat-surat, serta lembaga penjamin kredit.
  • Produk LKBB dapat berupa perusahaan pembiayaan, sewa guna, anjak piutang, pegadaian, kartu kredit, asuransi, dan penyelenggara dana pensiun.
  • Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan berdasarkan persetujuan pinjam-meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan peminjam untuk melunasi utangnya dengan bunga atau imbalan atau pembagian hasil keuntungan.
  • Kebijakan moneter merupakan kebijakan untuk mengendalikan atau memengaruhi jumlah uang yang beredar, yang dilakukan oleh Bank Indonesia.



Pelajari Juga: TEKS EKSPLANASI PENGERTIAN LENGKAP CONTOH KALIMAT EKSPLANASI

Materi-materi ini mungkin bisa sedikit berbeda berdasarkan kurikulum dan program belajar pada masing-masing sekolah.


Itulah ulasan artikel rangkuman materi pelajaran ekonomi kelas x semester 1 umumnya mencakup poin-poin dasar, dapat dijadikan panduan dan sumber rujukan dalam belajar mata pelajarancg ekonomi.***

Tags

Post a Comment for "RANGKUMAN MATERI PELAJARAN EKONOMI KELAS X SEMESTER 2 MENCAKUP POIN-POIN DASAR"